Hobi Otomotif Itu Memang Bagus, Tapi Ya Jangan Egois
Hobi Otomotif Itu Memang Bagus, Tapi Jangan Egois - Hai gais, berjumpa kembali dengan saya. Sebelumya mohon maaf ya apabila dalam menuliskan kata kata disini banyak sekali kesalahan. Harap anda maklumi bahwa saya baru dalam dunia bloging, yang istilah karen nya NEWBIE. Di kesempatan kali ini saya ingin membahas tentang suka dukanya bertetangga dengan orang yang mempunyai Hobi Otomotif.
Mempunyai sebuah hobi itu memanglah bagus. Apalagi hobi tersebut bisa bermanfaat untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain juga. Karena jika kita mempunyai hobi, kita bisa menggunakan waktu luang dengan kegiatan yang positif. Ini sangatlah bagus sekali daripada hanya berdiam diri tanpa melakukan sesuatu, yang mana pada situasi seperti itu kita mudah sekali mendapat bisikan ghoib unntuk melakukan hal hal yang negatif (hehehe)
Saya tinggal di desa, mempunyai tetangga yang kebetulan mempunyai hobi di bidang otomotif. Tetangga saya itu sebelum dia punya pekerjaan karena baru saja lulus dari sma, setiap hari yang dia lakukan hanya mengotak-atik mesin motornya. Dia istirahat hanya untuk makan, setelah Itu lanjut lagi ngotak-atik motor. Heran saya kok betah betah nya setiap hari seperti itu
Dari hobi otomotif nya dia menjadi tahu beberapa permasalahan atau kerusakan pada sepeda motor. Dan ini sangat membantu dan menguntungkan untuk saya yang tidak begitu mengerti tentang motor. Kalau sepeda motor saya mulai ada yang tidak beres maka saya dengan nada melas, meminta tolong untuk mengecek motor saya apakah ada yang rusak atau tidak. Langsung dia cek dan tahu masalahnya gini gini gini, dan saya minta tolong untuk membantu memperbaikinya. Jadi menguntungkan bukan? Itu tadi sukanya mempunyai tetangga yang hobi otak Atik mesin.
Sekarang tetangga saya itu sudah mendapatkan pekerjaan. Otomatis berhenti dong mengotak-atik mesin motornya.
Ternyata dia masih saja mengotak-atik motor di malam hari. Dan ini dukanya yang saya tidak suka. Disaat masih nyaman buat menarik selimut, pagi pagi sekali dia sudah seting motor. Yang paling membuat saya tidak suka adalah suara motornya. Kalau motornya hanya memakai kenalpot standart mah masih bisa di maklumi. Tapi yang ini motornya memakai kenalpot racing yang suaranya sangat berisik di telinga ( kalau di tempat saya namanya kenalpot blombongan). Otomatis mengganggu waktu tidur saya dong.
Padaha di depan rumahnya itu ada keluarga yang mempunyai balita, eh dia masih nekat untuk gembor gemborin motor. Hobi sih hobi, tapi mbok ya tahu situasi dann kondisi sekitarnya nggak langsung main gas saja.
Mungkin dari pengunjung yang membaca postingan ini ada yang mempunya hobi yang sama dengan tetangga saya ? Pesen saya, jangan egois ya hehehe.
Hobi Otomotif Itu Memang Bagus, Tapi Jangan Egois
 |
| Hobi Otomotif |
Mempunyai sebuah hobi itu memanglah bagus. Apalagi hobi tersebut bisa bermanfaat untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain juga. Karena jika kita mempunyai hobi, kita bisa menggunakan waktu luang dengan kegiatan yang positif. Ini sangatlah bagus sekali daripada hanya berdiam diri tanpa melakukan sesuatu, yang mana pada situasi seperti itu kita mudah sekali mendapat bisikan ghoib unntuk melakukan hal hal yang negatif (hehehe)
Saya tinggal di desa, mempunyai tetangga yang kebetulan mempunyai hobi di bidang otomotif. Tetangga saya itu sebelum dia punya pekerjaan karena baru saja lulus dari sma, setiap hari yang dia lakukan hanya mengotak-atik mesin motornya. Dia istirahat hanya untuk makan, setelah Itu lanjut lagi ngotak-atik motor. Heran saya kok betah betah nya setiap hari seperti itu
Dari hobi otomotif nya dia menjadi tahu beberapa permasalahan atau kerusakan pada sepeda motor. Dan ini sangat membantu dan menguntungkan untuk saya yang tidak begitu mengerti tentang motor. Kalau sepeda motor saya mulai ada yang tidak beres maka saya dengan nada melas, meminta tolong untuk mengecek motor saya apakah ada yang rusak atau tidak. Langsung dia cek dan tahu masalahnya gini gini gini, dan saya minta tolong untuk membantu memperbaikinya. Jadi menguntungkan bukan? Itu tadi sukanya mempunyai tetangga yang hobi otak Atik mesin.
Sekarang tetangga saya itu sudah mendapatkan pekerjaan. Otomatis berhenti dong mengotak-atik mesin motornya.
Ternyata dia masih saja mengotak-atik motor di malam hari. Dan ini dukanya yang saya tidak suka. Disaat masih nyaman buat menarik selimut, pagi pagi sekali dia sudah seting motor. Yang paling membuat saya tidak suka adalah suara motornya. Kalau motornya hanya memakai kenalpot standart mah masih bisa di maklumi. Tapi yang ini motornya memakai kenalpot racing yang suaranya sangat berisik di telinga ( kalau di tempat saya namanya kenalpot blombongan). Otomatis mengganggu waktu tidur saya dong.
Padaha di depan rumahnya itu ada keluarga yang mempunyai balita, eh dia masih nekat untuk gembor gemborin motor. Hobi sih hobi, tapi mbok ya tahu situasi dann kondisi sekitarnya nggak langsung main gas saja.
Mungkin dari pengunjung yang membaca postingan ini ada yang mempunya hobi yang sama dengan tetangga saya ? Pesen saya, jangan egois ya hehehe.
Hobi Otomotif Itu Memang Bagus, Tapi Jangan Egois